Analisa Fundamental Arwana Citramulia (ARNA)
Berdasarkan Laporan Analisa RHB Sekuritas:
- Rekomendasi: Tetap BELI, target harga baru berdasarkan DCF IDR1.370 (turun dari IDR1.490) dengan potensi kenaikan 34% dan dividen sekitar 5%.
- Pabrik baru ARNA akan mulai beroperasi pekan depan, memproduksi ubin keramik porselen kelas atas dan meningkatkan kapasitas sebesar 7%.
- Permintaan untuk ubin keramik kelas atas ARNA tetap kuat, dengan target volume penjualan FY23 sebesar 70 juta meter persegi (+5% YoY).
- Penurunan estimasi laba FY23F-24F disebabkan oleh volume penjualan yang lebih rendah akibat kelemahan segmen keramik kelas bawah.
- Pabrik baru (5C) akan meningkatkan kapasitas produksi sebesar 7% dan memperbaiki sales mix serta ASPs. Namun, COGS per unit diperkirakan akan naik akibat pelemahan IDR.
- 6,4 juta meter persegi persediaan ubin keramik siap dijual saat permintaan meningkat, memberikan potensi upside jika permintaan membaik setelah Lebaran.
- ARNA diuntungkan dari proyek pemerintah yang mewajibkan penggunaan konten lokal, seperti perumahan pekerja sipil di ibukota baru dan rumah bersubsidi.
- Volume penjualan keramik bulanan meningkat pada Januari, tetapi penjualan diperkirakan akan melambat pada kuartal pertama 2023 sebagian karena faktor musiman.
- Penurunan estimasi laba dan target harga. Laba FY23F-24F diturunkan 12-14% menjadi IDR614 miliar dan IDR692 miliar. Target harga berdasarkan DCF diturunkan menjadi IDR1.370 (16,5x-14,6x P/E FY23F-24F).
- Skor ESG: 3,30 (dari 4). ARNA memiliki kinerja yang baik dalam aspek lingkungan, sosial, dan tata kelola perusahaan.
Dalam rangkuman ini, ARNA diharapkan dapat terus tumbuh dengan adanya pabrik baru dan peningkatan kapasitas produksi. Walaupun ada penurunan estimasi laba dan target harga, prospek ARNA tetap positif, didukung oleh kebijakan konten lokal dalam proyek pemerintah dan permintaan yang kuat untuk ubin keramik kelas atas.
Analisa Teknikal Arwana Citramulia (ARNA)
Secara teknikal terlihat kecenderungan pergerakan harga saham ARNA saat ini sedang menyelesaikan corrective wave C nya. Wave C terdiri dari subwave 12345. Potensi low selanjutnya ada di area 900. Apabila ada konfirmasi reversal, ini adalah saat yang baik untuk mulai beli, dengan stop loss < 885. Pergerakan harga naik silakan dijaga dengan trailing stop masing-masing, terutama apabila menyesuaikan target dengan analisa fundamental dari RHB Sekuritas.
Analisa ini bukan merupakan ajakan beli. Setiap investasi memiliki risiko. Pastikan Anda melakukan analisa ulang sehingga dapat membuat plan yang lebih baik.
Terima kasih sudah membaca.
Untuk belajar Elliott Wave silakan coba kunjungi group bimbingan Mas Iqbal di link ini.
Untuk yang tertarik membuka akun sekuritas RHB TradeSmart silakan gunakan link ini.